Postingan

Menampilkan postingan dari Desember, 2015

Dunia Ibarat Bayangan, Maka Inilah Kunci Sukses Dunia !

Gambar
Dunia Ibarat Bayangan, Maka Inilah Kunci Sukses Dunia ! Dunia Ibarat Bayangan, Maka Inilah Kunci Sukses Dunia ! Saudaraku, salah satu permasalahan pokok yang terus-menerus menggerucut dalam kehidupan masyarakat khususnya umat islam di negara kita, yakni seringkali pokok permasalahannya adalah “keuangan (rezeki)”. Mungkin bagi anda yang masih memiliki orang  tua yang relatif cukup mampu (atau ekonomi diatas standart ), hal tersebut tentunya tidak akan menjadi persoalan yang serius. Akan tetapi bagi mereka yang merasa dibawah  standart  (miskin), atau bagi anda dikala lepas dari pelukan mereka (orang tua) dan anda bergelut dengan kemandirian didalam mencari nafkah atau rezeki sendiri, maka hal tersebut pastinya akan menjadi permasalah baru yang akan anda hadapi. Saudaraku, jika masalah itu yang terjadi maka kita pastinya akan berpikir,  Apa yang kita makan atau konsumsi pada saat esok hari ? . sangat wajar pertanyaan ini terus berkecambuk dipikiran kita sebagai manusia,

Motivasi Terdahsyat dari "La Tahzan (Jangan Bersedih)" | Sering Galau & Pilu?

Gambar
Motivasi Terdahsyat dari "La Tahzan (Jangan Bersedih)" | Sering Galau & Pilu? Mungkin agan sudah pernah mendengar ataupun membaca salah satu buku  best seller  motivasi terbaik karya Dr. Aidh al-Qarni , yaitu  La Tahzan  (Jangan Bersedih) . Jika agan sudah bosan dengan yang namanya buku motivasi, sebaiknya agan tidak bosan dengan yg satu ini. Menurut TS buku fenomenal ini benar2 sebuah lembaran2 dahsyat yg dapat meningkatkan gairah positifisme seseorang dalam menjalani kerasnya hidup, seperti keinginan penulisnya agar pembaca senantiasa " Jangan Bersedih " dalam tiap keadaan dunia.  Nah, berbeda dengan buku motivasi lain yg lebih menekankan materi pada sisi duniawi, Buku ini sangat padat dengan nuansa  rabbani  tanpa mengesampingkan sisi2 duniawi pula. Kita seakan diajak untuk menatap dunia ini dengan pandangan yang seimbang: menjadi idealis dengan tetap realistis, fokus pada duniawi dan ukhrawi sekaligus, diajak bekerja dengan keras dan diajak pula beristi

Makna Dua Kalimah Syahadat

Gambar
Makna dua kalimah syahadah Ahli Makrifat itu tidak memiliki makrifat jika ia tidak mengenal Allah dari segala sudut dan dari segala arah mana saja ia menghadap. Ahli Hakikat hanya ada satu arah yaitu ke arah Yang Hakiki itu sendiri. “Ke mana saja kamu memandang, di situ ada Wajah Allah” (Al-Qur-an) “Ke mana saja kamu memandang”, apakah dengan indera atau akal atau khayalan, maka di situ ada Wajah Allah “. Karena itu dalam segala ain [di mana] ada ain (Zat Ilahi) dan semuanya adalah” La ilaha illallah ” (Tidak ada Tuhan kecuali Allah). Dalam “La ilaha illallah” semua ada ada terkandung, yaitu Wujud Semesta Raya dan Wujud secara khusus; atau Wujud atau apa yang dianggap Wujud; atau wujud Hakiki dan Wujud makhluk. Wujud makhluk tunduk kepada kepada “La ilaha” yang berarti bahwa segala-galanya kecuali Allah adalah kosong (batil), yaitu dinafikan bukan diisbatkan. Wujud Hakiki termasuk dalam “illallah”. Oleh itu semua kejahatan tunduk di bawah “La ilaha” dan semua yang dip

Karakter Diri menurut Juz Al Quran 1-30

Juz 30 Juz terakhir Al Quran ini mengandung surah terbanyak dibanding juz-juz yang lain. Artinya orang yang membawa karakter juz 30 mempunyai multi karakter. Lambang huruf hijaiyyahnya Yaa, yang berarti inti, kandungan, dasar. Huruf Yaa merupakan huruf yang dinamis dan paling muncul dan berbaur dengan huruf lain membentuk sebuah kata. Begitu pula dengan karakter orang yang berjuz 30, dinamis dan bisa berbaur dengan siapa saja, namun yang harus diwaspadai adalah pengaruh atau dampak dari lingkungan. Dengan ungkapan lain, ia mudah terpengaruh oleh lingkungannya. Karena, huruf Yaa cenderung mengikuti gerak huruf yang ada sebelum dan sesudahnya, berbeda dengan alif. Orang yang membawa karakter juz 30 dalam menghadapi segala hal tidak banyak komentar atau bicara dan langsung kepada inti permasalahannya. Boleh dikatakan ia “to the point”, orangnya. Namun, bila sudah berbicara sepertinya ia tak pernah kehabisan kata. Sampai-sampai orang lain tidak diberikan kesempatan. Juz 30 memil